Memupuk Sikap Tanggung Jawab dan Kerjasama Antar Peserta Didik Melalui Praktikum Pengolahan Bahan Pangan Mata Pelajaran Prakarya

        Salah satu aspek yang dinilai dalam Kurikulum 2013 adalah aspek Pisikomotor atau Keterampilan. Dalam hal ini, penilaian biasanya dilakukan melalui kegiatan praktikum. Semua guru mata pelajaran menyiapkan beragam kegiatan yang dapat meningkatkan sikap kerjasama dan toleransi antar peserta didik. Salah satunya adalah guru mata pelajaran Prakarya. Praktikum prakarya selalu dinanti-nanti setiap semesternya. Hal ini dikarenakan tidak hanya peserta didik dan guru prakarya saja yang terlibat, akan tetapi semua pendidik dan tenaga kependidikan juga dilibatkan sebagai tim penilai. 

        Semester ini, Buk Popi selaku guru prakarya memilih tema "Pengolahan Bahan Pangan" untuk dijadikan berbagai jenis masakan. Bahan pangan yang dimaksud adalah sayuran untuk kelas 7, serelia untuk kelas 8, dan hasil ternak dan perikanan untuk kelas 9. Peserta didik dituntut untuk mengolah bahan-bahan tersebut seenak dan semenarik mungkin, untuk kemudian dicicipi dan dinilai oleh seluruh guru. 

 

 

 

        
    
       Setiap kelompok menyediakan dan menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan, termasuk kuali dan kompor untuk memasak. Mereka dibebaskan untuk mengatur sendiri pembagian tugas bagi masing-masing anggota kelompok. Mereka dituntut agar mampu bekerjasama dengan baik dan bertanggung jawab dengan tugasnya masing-masing agar dapat menyelesaikan masakan mereka dengan tepat waktu dan rasanya enak. Hal ini akan memupuk sikap tanggung jawab dan kerjasama diantara mereka. Hasil masakan peserta didik dihidangkan di hadapan semua guru dan Kepala Sekolah. Para guru akan mencicipi dan memberi nilai untuk semua masakan. Kegiatan praktikum berakhir dengan makan bersama antar peserta didik di kelas masing-masing.
        

2 komentar untuk "Memupuk Sikap Tanggung Jawab dan Kerjasama Antar Peserta Didik Melalui Praktikum Pengolahan Bahan Pangan Mata Pelajaran Prakarya "