DIKLAT PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MELAKUKAN ASESMENT DIAGNOSTIK

 


Muaro Sijunjung, 27 Februari 2023

Diklat Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Melakukan Asesment Diagnostik

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat Pada Hari ini Melaksanakan Diklat Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Melakukan Asesment Diagnostik dimulai tanggal 27-28 Februari 2023 dan 1 Maret 2023 selama 3 hari kedepan. Peserta diklat merupakan perwakilan masing-masing sekolah setingkat SMP yang berada di Kab. Sijunjung yang mana pada hari ini di hadiri oleh 55 orang perwakilan dari setiap sekolah. Pembukaan kegiatan diklat dihadiri oleh Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kab. Sijunjung Ibu Mauvidar, SH dan Kasi Kurikulum Bapak Rusdi El Nazil, S.Pd M.Kom beserta jajarannya serta dihadiri juga oleh Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Sumatera Barat ibu Sri Yulianti, M.Pd. dan Narasumber dari BGP Ibu Ir.Gusfry Nelly, M.Pd.

Kegiatan Diklat yang dimulai hari ini pada pukul 13.30 siang ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Sijunjung serta di iringi dengan Doa oleh Bapak Hamdani, S.PdI yang merupakan peserta diklat yang berasal dari SMPN 48 Dusun Tinggi Sijunjung. 

Bapak Rusdi El Nazil Memulai dengan pelaporan kegiatan, dalam hal ini Bapak rusdi menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakan kegiatan diklat ini diantaranya supaya guru-guru mampu memahami tujuan dari asesment, guru mampu memahami prinsip-prinsip asesment, perencanaan dan pelaksanaan asesment serta mampu mengolah dan melakukan pelaoporan asesment. Asesment yang dilakukan tidak hanya untuk siswa tapi juga bagi guru, terang pak Rusdi dalam pembukaan diklat.


Selanjutnya Penyampaian oleh ibu Mauvidar, SH selaku Kabid SMP. Sebelum membuka kegiatan diklat secara resmi, Beliau menyampaikan beberapa patah kata dan informasi. Meski dalam keadaan kurang sehat namun Beliau tetap menyempatkan diri membuka kegiatan diklat pada hari ini. Ibu Mauvidar menyampaikan bahwa pada tahun ini banyak sekali kegiatan yang dibuat oleh dinas pendidikan dan kebudayaan Sijunjung guna meningkatkan kompetensi guru dan memajukan pendidikan di Kabupaten Sijunjung. Beliau Juga menyampaikan bahwa semua guru harus siap untuk berubah mengganti mainset mengikuti perubahan dalam dunia pendidikan yang selalu bersifat dinamis. Penguasaan IT harus sejalan dengan perkembangan zaman. Beliau juga mengharapkan semua guru yang telah memenuhi syarat untuk ikut ambil bagian sebagai calon guru penggerak, yang mana dengan mengikuti program calon guru penggerak berarti guru mau melakukan perubahan kearah yang lebih baik untuk meningkatkan kompetensinya. Dan pada akhirnya Beliau berpesan agar seluruh guru yang ikut diklat Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Melakukan Asesment Diagnostik ini mampu mensosialisasikan ilmu yang didapat selama diklat kepada rekan kerja disekolah masing-masing. Barulah Kegiatan Diklat Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Melakukan Asesment Diagnostik secara resmi dibuka dengan tiga kali ketuk palu.

Setelah secara resmi kegiatan diklat dibuka oleh ibu Mauvidar, dilanjutkan dengan penyampaian oleh Kepala Balai Guru Penggerak Provinsi Sumatera Barat, Ibu Sri Yulianti, M.Pd. BGP Lahir pada bulan April 2022 sebagai pengganti PPPPTK (P4TK), yang mana Balai Guru Penggerak (BGP) merupakan unit yang memberdayakan GTK PL dan Meningkatkan Mutu GTK PL. ibu Sri Yulianti menyampaikan pentingnya asesment diagnostik dilakukan dalam implementasi kurikulum merdeka. Apakah pada kurikulum 2013 tidak ada asesment? ada, namun pada IKM sekarang ini asesment labih dikuatkan dan difokuskan. Dan pada kesempatan ini beliau juga menyampaikan agar semua guru mari pahami kembali filosofi Ki Hajar Dewantara dalam implementasi kurikulum merdeka, Buka lagi Aplikasi PMM nya dan pahami lagi video tentang asesment agar pemahaman kita sama mengenai asesment pada kurikulum merdeka. (Rz)


1 komentar untuk "DIKLAT PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MELAKUKAN ASESMENT DIAGNOSTIK"

  1. Kegiatan yang sangat bermanfaat untuk menyongsong Kurikulum Merdeka

    BalasHapus